SEOUL - Kejahatan seksual kini sedang menghantui Korea
Selatan, khususnya menyasar anak-anak. Oleh karena itu,
anak-anak di wilayah tersebut kini diwajibkan untuk membawa
peralatan keamanan.
Salah satu peralatan keamanan adalah alarm canggih yang
dilengkapi Global Positioning Syste, (GPS) dan kamera
terintegrasi serta mampu mengirimkan peringatan ke pihak
berwajib jika bahaya mengancam anak-anak tersebut.
Dilansir melalui Yahoo News, Kamis (29/7/2010), perangkat
alarm itu akan diujicobakan kepada 1.200 anak sekolah dasar
di Kota Anyang pada bulan Oktober nanti.
"Jika ujicoba ini berhasil kami akan menerapkannya ke seluruh
anak-anak di Korea Selatan," ujar Kementerian Administrasi
dan Keamanan Publik Korea Selatan.
Semua anak akan dapat menggunakan alarm seukuran korek api
ini, yang dilengkapi dengan teknologi GPS untuk mengaktifkan
kamera dan alat peringatan terdekat, baik yang dimiliki
kepolisian maupun orang tua melalui ponsel yang ada.
Pemerintah telah meningkatkan pemantauan anak sekolah setelah
terjadinya beberapa kali peristiwa kejahatan, baik seksual
maupun kekerasan, terhadap anak-anak.
Sebelumnya, polisi Korea Selatan mengaku telah menangkap
pelaku paedofilia berusia 44 tahun dengan tuduhan penculikan
dan pemerkosaan terhadap anak perempuan berusia delapan tahun
yang diculik sepulang sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar