Senin, 13 September 2010

Tren Warna Pengaruhi Masa Inden Motor

JAKARTA- Tren warna tertentu di dunia automotif dalam negeri ternyata berefek pada lamanya masa inden sebuah produk.

Hal ini diungkapkan General Manager Marketing Dep. Head PT Wahana Makmur Sejati (WMS), Edi Setiawan. Menurut Edi warna tertentu ternyata memengaruhi ketersediaan stok baik di pihak produsen maupun jaringan diler sebuah merek automotif.

"Dulu saya mengalami ketika Honda Revo pertama kali keluar maka yang mencari warna merah jumlahnya tak terhitung. Ketika kita distribusikan ke diler satu unit sehari, diler pasti langsung teriak minta tambah lagi karena indennya sudah menumpuk untuk warna itu," sebut dia ketika ditemui di Kantor Pusat Wahana, Jakarta.

Hal yang sama, kata dia, kini terjadi untuk Honda Scoopy. Skuter matik (skutik) bergaya retro dengan kelir putih kini banyak dicari oleh konsumen di Jakarta dan Tangerang dimana WMS selaku main dealer sepeda motor Honda.

Dari sebanyak 5.000 unit per bulan untuk permintaan Scoopy, maka yang memesan kelir putih, kata dia bisa mencapai lebih dari setengahnya. "Karena itu indennya bisa 3 bulan, kalau warna lain satu bulan bisa langsung kita kirim," jelas dia.

Meski demikian, Director PT Wahanaartha Harsaka Taufik Aulia mengakui yang bisa dilakukan pihaknya saat ini hanya mencoba memenuhi pesanan konsumen setepat mungkin.

"Yang komplain karena indennya terlalu lama memang banyak, tapi kita coba jelaskan dan penuhi, kalau kita janji 3 bulan dapat, ya dalam waktu itu konsumen sudah bisa dapat," pungkas Taufik.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar